• Shut Your Mouth. Open Your Eyes.

    .

Discography : Death Cab for Cutie

Posted by hardyan yuditya On 0 comments

EP ATTACK!

Posted by hardyan yuditya On 0 comments


Venue : HALL D SENAYAN

LOCAL :
EFEK RUMAH KACA
NIDJI
ZIGAS
THE SIGIT
CHANGCUTERS
KOTAK

INTERNATIONAL :
DASHBOARD CONFESSIONAL

HTM : Rp. 15.000

ticket box :

1. Radio Mustang MH thamrin CP 085880908800 (Diah)
2. Trax : MH Thamrin Lt 8 Cp 081321132708 (Eka)
3. Prambors Ratu Plaza Officer Tower Lt 19 Cp 08111663016 (Nimas)
4. M Radio Jl :cipinang baru timur No.15 Jakarta Timur Cp 0816781583 (YENI)
5. MD FM : Jl. RS Sukamto No.1 Duren Sawit Jakarta Timur CP 0811900505 (Katheleen)
6. Arh Global Menara Lt.15 Jl. Kebon Sirih No.17 Cp 085217155861 (marina)

Get Your Ticket here


Album Rise or Die Trying adalah album Four Year Strong (FYS) terbaik menurut gua. Musiknya cepet, rapih, cover album keren. Gua jatuh cinta sama four year strong di album ini. Pop Punk bener-bener unjuk gigi. Album ini sudah sangat perfect menurut gua,sampe gua mikir kalo four year strong ngga bakal bisa bikin album yang lebih keren dari ini. Ternyata gua salah.

Walaupun dibanding-bandingkan dengan Set Your Goals, mereka (FYS) tetap tidak mau kalah. Saat album Set Your Goals, “This Will Be The Death Of Us” dirilis, penulis majalah Alternative Press, Scott Heisel berkata “It Must Really Suck To Be Four Year Strong Right Now”. Kata-kata tersebut justru tidak menjatuhkan mental personil Four Year Strong, mereka segera merilis album terbarunya yang tidak kalah dahsyat dengan album Set Your Goals.

Enemy Of The World serasa seperti menggamparmu di muka, menendang, menjatuhkanmu ke lantai, membangunkanmu lagi, dan itu tetap membuatmu tersenyum . Walau dengan music yang masih hampir sama dengan album sebelumnya, tetapi Enemy Of The World menunjukkan kedewasaaan personilnya dalam penulisan lirik. Lirik-lirik yang ada di album ini sangatlah berkualitas dan berisi. Lagu pembuka “It Must Really Suck To Be Four Year Strong Right Now” langsung menggebrak di awal, judul lagu ini seperti meledek quote dari penulis majalah Alternative Press tadi. Sahut-sahutan vocal dari Dan O'Connor, Alan Day, and Josh Lyford kembali terdengar di beberapa lagu seperti “On A Saturday” dan “Nineteen With Neck Tatz.” “Wasting Time (Eternal Summer)” yang dipilih sebagai single pertama adalah pilihan tepat, mengingat lagu ini penuh dengan energy dan semangat untuk mengembalikan semangat para fans nya yang sudah lama menantikan kehadiran album ini.

Para moshers dapat bergembira dalam lagu “What The Hell Is Gigawatt”, lagu ini sangat memacu adrenalin dengan temponya yang cepat, tetapi juga tetap dapat berlompat santai dengan suara synth yang dikeluarkan oleh Josh Lyford. Dalam lagu “Find My Way Back” dan “One Step At A Time” para fans seperti diajak flashback ke old school pop-punk milik New Found Glory.

“This Body Pays the Bill$”, memiliki chorus dan breakdown terbaik di album ini. "Paul Revere's Midnight Ride" benar-benar meyakinkan gua kalo vocal dan teknik gitar Day and O'Connor benar-benar sudah meningkat jauh di album ini, sangat berbeda dengan Rise Or Die Trying. "Flannel is the Color of My Energy" juga menjadi sebuah lagu dengan chorus yang sangat catchy, dan terakhir "Enemy of the World" menjadi senjata terakhir mereka untuk menutup track di album ini dengan sangat sempurna.

Album Enemy Of The World dapat dipastikan lebih baik dari Rise Or Die Trying. track ke track mengalir dengan sempurna dan tidak ada lagu yang lebih baik dari lagu yang lain, semua lagu memiliki karakter dan tempatnya masing-masing. Benar-benar album yang tidak boleh dilewatkan oleh para fans pop punk yang mungkin belum pernah mendengar nama Four Year Strong (kemana aja lu?!!) dan pastinya ini akan menjadi album wajib para fans Four Year Strong di seluruh dunia. Jujur gua harus berkata “It Must Really Sucks To Be Set Your Goals Right Now.”

Terima kasih buat Universal Music Indonesia yang sudah ngerilis album Four Year Strong di Indonesia. Good joob!

Ruins.

Posted by hardyan yuditya On 0 comments

janji photoshoot buat band temen gw akhirnya kesampean juga. lokasinya di taman ria senayan, ngeliat tempatnya yg mau dirubuhin kayanya pas buat foto band dengan background bangunan-bangunan rusak dan lapuk. jujur ini pertama kalinya gw foto buat band. hasilnya juga ya seadanya,itung2 buat belajar.
pas mau masuk udah ada satpam di depan yang dari muka-mukanya mau ngelarang kita buat foto disitu. langsung aja gw keluarin kartu pers ATMAGZ gw yang udah kadaluarsa.haha. dengan alasan bukan buat komersil,setelah speak2 babi akhirnya dibolehin sama yg ngelola tempatnya. Here's some of the photos. lebih lengkapnya cek facebook gw, klik sini.


Behind The Scene






Crew : Alek, Charis, gw
Band : Aga, Alfa, Damas